Deprecated: Function WP_Dependencies->add_data() was called with an argument that is deprecated since version 6.9.0! IE conditional comments are ignored by all supported browsers. in /var/www/vhosts/yagpin.org/httpdocs/wp-includes/functions.php on line 6131

PROGRES PEMBANGUNAN MUSHOLLA DI ASRAMA YATIM YAGPIN

YAGPIN.ORG – Sahabat, Membangun sebuah mushollah di Asrama Yatim bukan perkara instan. Ada banyak tahapan, dan kerjasama dari para donatur untuk turut membantu kebutuhan pembangunan.

Yayasan Generasi Peduli Indonesia (YAGPIN) ada proses yang berjalan lewat beberapa langkah konkret agar mushollah itu bisa jadi tempat ibadah yang nyaman dan bermanfaat bagi anak-anak binaan. Berikut progres pembangunan tersebut.

 

BACA JUGA : SETETES KASIH SEJUTA HARAPAN UNTUK ANAK YATIM

1. Inisiatif dan Perencanaan Awal

Semua bermula dari kebutuhan para civitas kegiatan di Asrama : anak-anak asrama butuh ruang ibadah sendiri agar mereka bisa shalat berjamaah tanpa harus menunggu kegiatan selesai mengaji TPQ Ar Rasyid. Jadi, YAGPIN menginisiasi pembangunan mushollah sebagai bagian dari fasilitas utama.

Di tahap ini dilakukan:

  • Mengukur : melihat sisi lahan yang tersedia, akses air dan listrik, kondisi bagian samping bangunan dari lantai 1 sampai lantai 3.
  • Diskusi Pengurus : agar rancangan mushollah selaras dengan kebutuhan.
  • Membuat sketsa awal: ukuran, jumlah ruang (utama, wudhu, tempat wudhu, ruang shalat, ruang tadarus).

2. Penggalangan Dana & Izin

Setelah rancangan kasar siap, langkah berikutnya adalah mencari dana dan mendapatkan izin:

  • Dana
    YAGPIN membuka kampanye donasi khusus untuk pembangunan mushollah di asrama yatim. Mereka menyampaikan proposal ke donatur, dan juga membuka donasi publik lewat media sosial. 
    Ada masa ketika pembangunan terhenti karena dana belum mencukupi — ini jadi tantangan tersendiri. 
  • Izin & Legalitas
    Untuk memastikan pembangunan berjalan lancar, dibutuhkan izin dari pemerintah daerah, terutama jika ada perubahan struktur bangunan atau kebutuhan listrik/persyaratan teknis. Juga memastikan rancangan sesuai aturan keamanan bangunan dan kenyamanan pengguna.

        

3. Tahap Konstruksi Fisik

Begitu dana dan izin siap, pekerjaan bangunan fisik mulai dijalankan. Berikut tahapan umumnya:

  1. Pekerjaan tanah & pondasi
    Galian tanah, tata ulang permukaan lahan, lalu pasang pondasi yang kuat agar struktur kokoh.
  2. Struktur bangunan
    Rangka beton atau baja, balok, dan lantai.
  3. Atap & rangka atap
    Memilih material dengan rangka atap yang aman.
  4. Dinding, kusen & ventilasi
    Dinding bahan bata atau panel ringan, lubang ventilasi agar sirkulasi udara baik, dan jendela/ventilasi yang bisa dibuka.
  5. Pemasangan instalasi dasar
    Listrik, penerangan, sistem air (air wudhu, saluran pembuangan).
  6. Finishing interior & eksterior
    Plesteran dinding, pengecatan, lantai (ubin, keramik), plafon, pemasangan pintu, kaca, dan ornamen sederhana.

Tahap ini butuh pengawasan , agar amanah dana dari para donatur tepat untuk penggunaan bahan bangunan hingga selesai.


4. Penyempurnaan & Pemberdayaan

Setelah bangunan secara fisik selesai, masih ada tahap penyempurnaan:

  • Pengecekan ulang struktur dan kelistrikan.
  • Penataan interior: karpet atau sajadah, penempatan tempat wudhu,rak Mushaf Al-Qur’an.
  • Penambahan dekorasi sederhana agar ruang terasa hangat dan anak anak betah untuk mendalami karakter Qur’ani.

5. Peresmian & Penggunaan aktif

Setelah semua siap, mushollah kemudian diresmikan untuk digunakan. Biasanya ada acara:

  • Doa bersama
  • Khutbah singkat dan tausyiah
  • Penggunaan pertama: shalat berjamaah anak-anak dan pengurus
  • Pengenalan aturan pemakaian kepada anak-anak asrama

Setelah mula dipakai, mushollah menjadi pusat kegiatan ibadah harian, pengajian, tadarus Al-Qur’an.

 

Pembangunan mushollah di asrama yatim YAGPIN adalah proses panjang yang memerlukan perencanaan matang, dana, kerjasama, dan komitmen agar hasilnya benar-benar bermanfaat bagi anak-anak.

 

BACA JUGA : SAHABAT PEDULI, YUK KENALI KEUTAMAAN PUASA SENIN – KAMIS

 

Mushollah itu bukan sekadar bangunan, tapi tempat mereka mendekat ke Allah, menuntut ilmu agama, dan memperkuat ikatan antar penghuni asrama.

Semoga proyek ini sukses dan menjadi pahala jariyah bagi para donatur yang telah berpartisipasi. Syukron Barakallah…