Bantu Selamatkan Anak Gizi Buruk

YAGPIN.ORG-Kelurahan Jatikramat berkolaborasi dengan Yayasan Generasi Peduli Indonesia untuk mengunjungi warga yang memiliki balita terkena gizi buruk.

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, masalah kurang gizi di Indonesia masih cukup tinggi. Berdasarkan data Global Nutrition Report tahun 2018 ada 22,2 persen balita stunting, 7,5 persen balita kurus, dan 5,6 persen balita gemuk di seluruh dunia. Sementara, Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menunjukkan bahwa masih ada 30,8 persen balita stunting di Indonesia.

Dalam hal ini, Yayasan Generasi Peduli Indonesia sekaligus bekerjasama dengan UPTD PUSKESMAS JATIKRAMAT, untuk membantu warga di kelurahan jatikramat dalam memberikan bantuan medis untuk anak yang mengalami gizi buruk.

 

Kami bertemu keluarga Bapak Yaya dengan buah hatinya bernama Safania yang berumur 6 bulan. Namun, saat ini baru berat 3.67 Kg, tak seperti bayi pada umumnya. Mengetahui hal tersebut, Bapak Sarbini S.Pd sebagai Lurah Jatikramat melakukan tindakan untuk Ananda Safania.

“Kami akan melakukan tindakan kepada ananda Safania, yang saat ini berumur 6 bulan, namun masih seberat kurang dari 4Kg, Kami akan segera ke puskesmas jatikramat untuk dapat tindakan medis..” ucap Lurah Jatikramat.

info sekilah : dengan adanya kerjasama antara Yayasan Generasi Peduli Indonesia dan UPTD PUSKESMAS Jatikramat, akan lebih melakukan yang terbaik untuk kesehatan warga Bekasi. Semoga dengan bantuan para sahabat peduli, kami bisa terus membantu lebih luas lagi.


Kami berharap Sahabat Peduli dapat membantu Safania dalam tumbuh kembangnya menjadi anak yang sehat dan cerdas.